Terima kasih telah berkunjung di hahuwa.blogspot.com.
Penulis sangat senang apabila para pembaca sekalian mau berpartisipasi dengan
berkomentar, memberi saran, atau share artikel ini kepada publik supaya blog
ini bermanfaat.
Judul artikel ini adalah fi’il lima atau af’alul khamsah
yang ruang lingkup pembahasannya meliputi pengertian, contoh, dan tanda i’rab
fi’il lima. Selamat membaca!
Pengertian Fi’il Lima
كُلُّ
فِعْلٍ مُضَارِعٍ مُتَّصِلٍ بهِ ضَمِيْرُ تـَثنِيَةٍ أوْ ضَمِيْرُ جَمْعٍ أوْ
ضَمِيْرُ الْمُؤَنَّثةِ الْمُخَاطبَةِ
Fi’il adalah setiap fi’il mudhari’ yang diimbuhi oleh
dhamir tatsniyah, dhamir jama’, atau dhamir muannatsah mukhatabah.
Yang dimaksud dhamir tatsniyah di sini adalah tambahan
“alif” tatsniyah pada dhamir:
1.
Tatsniyah mudzakar ghaib yang
dhamir munfashilnya (هُمَا),
contoh:
يَفْعَلَانِ – يُكْرِمَانِ –
يَسْتَغْفِرَانِ - يُدَخْرِجَانِ
2.
Tatsniyah muannatsah ghaibah yang
dhamir munfashilnya (هُمَا),
contoh:
تَفْعَلَانِ – تُكْرِمَانِ – تَسْتَغْفِرَانِ
- تُدَخْرِجَانِ
3.
Tatsniyah mudzakar mukhathab yang
dhamir munfashilnya (أَنْتُمَا),
contoh:
تَفْعَلَانِ – تُكْرِمَانِ –
تَسْتَغْفِرَانِ - تُدَخْرِجَانِ
4.
Tatsniyah muannatsah mukhathabah yang
dhamir munfashilnya (أَنْتُمَا),
contoh:
تَفْعَلَانِ – تُكْرِمَانِ –
تَسْتَغْفِرَانِ - تُدَخْرِجَانِ
Sedangkan dhamir jama’ adalah tambahan “wawu” pada fi’il
mudhari ketika fa’ilnya berupa dhamir:
1.
Jama’ mudzakar ghaib yang dhamir
munfashilnya (هُمْ),
contoh:
يَفْعَلُوْنَ – يُكْرِمُوْنَ –
يَسْتَغْفِرُوْنَ - يُدَخْرِجُوْنَ
2.
Jama’ mudzakar mukhathab yang
dhamir munfashilnya (أَنْتُمْ),
contoh:
تَفْعَلُوْنَ – تُكْرِمُوْنَ – تَسْتَغْفِرُوْنَ
- تُدَخْرِجُوْنَ
Adapun dhamir muannatsah mukhathabah yang mufrad atau
tambahan huruf “ya”. Contoh:
تَفْعَلِيْنَ – تُكْرِمِيْنَ – تَسْتَغْفِرِيْنَ
– تُدَخْرِجِيْنَ
Nah dari penjelasan di atas didapati 5 bentuk atau
shighat fi’il mudhari’ yang biasa disebut “af’al khamsah” atau fi’il lima,
yaitu:
يَفْعَلَانِ – تَفْعَلَانِ - يَفْعَلُوْنَ
- تَفْعَلُوْنَ – تَفْعَلِيْنَ
Tanda I’rab Fi’il Lima
Adapun tanda i’rab pada fi’il lima adalah adanya huruf nun
diakhir fi’il lima ketika rafa’ dan dibuang nun ketika nashab dan jazm. Contoh:
يَذْهَبُوْنَ - أَنْ
يَذْهَبُوْا - لَمْ يَذْهَبُوْا
تَذْهَبُوْنَ - أَنْ
تَذْهَبُوْا - لَمْ تَذْهَبُوْا
يَذْهَبَانِ - أَنْ يَذْهَبَا
- لَمْ يَذْهَبَا
تَذْهَبَانِ - أَنْ تَذْهَبَا
- لَمْ تَذْهَبَا
تَذْهَبِيْنَ - أَنْ
تَذْهَبِيْ - لَمْ تَذْهَبِيْ
Dari contoh di atas dapat kita ketahui bahwa fi’il lima
dalam keadaan rofa’ terdapat nun. Apabila fi’il lima didahului oleh amil nashib
seperti (أَنْ)
atau amil jazim seperti (لمْ) maka huruf nun dibuang.
Semoga bisa faham walau kurang panjang penjelasannya.
Sekarang coba cari fi’il lima dan identifikasi mulai dari i’rab dan tanda
i’rabnya pada ayat berikut!
لَنْ تَنَالُوا الْبِرَّ حَتَّى
تُنْفِقُوْا مِمَّا تُحَبُّوْنَ
Untuk jawabannya silahkan isi di kolom komentar!
Makasih bang atas ilmunya
ReplyDeletesama-sama
DeleteTerim kasih atas ilmunya, saya berharap akan ada lebih banyak artikel yang seperti ini.
ReplyDeleteInsyallah, sy konsisten posting artikel stiap pekannya.
DeleteThanhk😂
ReplyDeleteyou are wlcome
DeleteBermanfaat
ReplyDeleteUSTADZ KARENA SY BARU AWAL BELAJAR, BAHKAN DARI ARTIKEL INI AGAR LEBIH MUDAH KAMI FAHAMI JIKA ADA ISTILAH MESKIPUN SINGKAT TOLONG DIKASIH PENJELASAN, MISALNYA MAKNA FI'IL LIMA, .. ARTIKEL INI SANGAT MEMBANTU SAYA SMOGA JADI AMAL JARIAH ANTUM.
ReplyDeleteجزاكم الله خيرا كثيرا
Ya trimakasih masukannya.
DeleteAmiiin. Semoga bermanfaat!
alhamdulillah jadikanlah artikel anda ini menjadi shalat tahajud anda dan pekerjaan2 yg baik disisiNya Amin ya allah
ReplyDeleteAmiiin!
DeleteJazakalloh khoiron katsiro
ReplyDeleteWaiyyakum
DeleteMasya Allah ...
ReplyDeleteSangat bermanfaat ya Akhi/ukhti ...
Semoga Allah membalas dengan pahala bagi engkau .. jazakumullah ...
Syukran Kasiiran. ..
Hukum fi'il yg 5 apa ya?
ReplyDeleteRafa' sebut nun nasab dan jazam buang nun
Deletekenapa di namakan fi.il yang lima
ReplyDelete