Pada pelajaran fikih untuk MTs kelas 7 terdapat materi tentang shalat fardhu. Berikut gambaran materi yang dibahas pada bab ini:
BAB 3. SHALAT FARDLU LIMA WAKTU
A. Shalat Fardlu lima waktu
1. Pengertian Shalat Fardlu
2. Dasar Hukum Perintah Shalat Fardlu
3. Syarat Wajib dan Syarat Sah Shalat Fardlu
4. Perkara-Perkara Yang Membatalkan Shalat
B. Tata Cara Pelaksanaan Shalat Fardlu
1. Ketentuan Pelaksanaan Dalam Shalat Fardlu
2. Rukun Shalat Fardlu
3. Perbedaan Rukun Antara Laki-Laki dan Perempuan
4. Sunnah Hai’ah dan Sunnah Ab’adl Dalam Shalat Fardlu
C. Hikmah Pelaksanaan Shalat Fardlu
1. Shalat Fardlu Menjadikan Hidup Sehat
2. Shalat Fardlu Membentuk Kedisiplinan Individu
Shalat |
Berikut kumpulan contoh soal fikih bab shalat fardhu yang dijadikan sebagai tes untuk mengukur keberhasilan KBM pada bab tersebut,
Soal Bab 3 Shalat Fardhu Lima Waktu
A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar!
1. Perhatikan pernyataan berikut!
(1) wanita yang sedang haid
(2) beragama Islam
(3) belum baligh
(4) berakal
Yang termasuk syarat syah shalat yaitu ...
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (4)
2. Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut ini !
(1)Jika terdapat kekurangan pada shalat, seperti kekurangan tasyahud awwal, ini berarti kekurangan tadi butuh ditambal, maka menutupinya tentu saja dengan sujud sahwi sebelum salam untuk menyempurnakan shalat.
(2)Jika seseorang terlanjur salam, namun ternyata masih memiliki kekurangan raka’at,
maka hendaklah ia menyempurnakan kekurangan raka’at tadi. maka menutupinya dengan sujud sahwi sebelum salam
(3)Jika terdapat keragu-raguan dalam shalat, lalu ia mengingatnya dan bisa memilih yakin. maka tentu saja disunahkan dengan sujud sahwi sebelum salam
(4)Jika terdapat keragu-raguan ketika sedang shalat, tentang “keraguan sudah wudlu ataukah belum wudlu “ lalu tidak nampak baginya keadaan yang yakin. Maka menutupi keraguan-raguan itu dengan sujud sahwi sebelum salam.
Berdasarkan pernyataan-pernyataan diatas, pernyataan yang tidak benar terkait dengan sebab-sebab disunahkan melakukan sujud sahwi adalah nomor.....
A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)
3. Nafisah sedang melaksanakan shalat Maghrib. Ia mengawalinya dengan niat, kemudian takbiratul ihram, membaca surat Al-Fatihah, ruku, i’tidal, sujud, duduk diantara dua sujud, membaca tasyahud akhir dan mengucap salam. Berdasarkan ilustrasi tersebut, perbuatan Nafisah yang termasuk rukun fi’li adalah ....
A. membaca surah Al-Fatihah, ruku, duduk diantara dua sujud, membaca tasyahud akhir .
B. niat, membaca surah al-Fatihah, membaca tasyahud akhir dan mengucap salam.
C. takbiratul ihram, ruku, i’tidal, sujud dan duduk diantara dua sujud.
D. niat, membaca surah Al-Fatihah, membaca tasyahud akhir, I’tidal.
4. Shalat Fardhu merupakan ibadah yang paling utama bagi umat Islam. Oleh karena itu, mempelajari dan memahami tata cara shalat hukumnya wajib, Di dalam tata cara shalat, ada hal-hal yang harus dilakukan dan tidak boleh ditinggalkan yang disebut dengan rukun shalat. Berikut ini yang merupakan rukun Qauli di dalam shalat adalah...
A. Niat, membaca surat al Fatihah, membaca tasyahud akhir, membaca shalawat , Salam yang pertama
B. Niat, Takbirotul ihram, membaca surat al Fatihah, membaca tasyahud akhir, membaca shalawat Nabi , Salam yang pertama
C. Takbirotul ihram, membaca surat al Fatihah, membaca tasyahud akhir, membaca shalawat Nabi , salam yang pertama
D. Niat,Takbirotul ihram, membaca surat al Fatihah, membaca tasyahud akhir, membaca shalawat ,salam yang pertama dan kedua
5. Setelah melakukan takbiratul ihram, kita membaca ...
A. do’a iftitah
B. do’a qunut
C. tasyahud awal
D. taqbir intiqal
6. Duduk iftirasy adalah
A. duduk diantara dua sujud
B. duduk tahiyat awal
C. duduk tahiyat akhir
D. duduk setelah salam
7. Di bawah ini termasuk sunnah-sunnah ab’adl shalat, kecuali...
A. Tasyahud awal
B. Tasayud akhir
C. Membaca surah dalam dua rakaat pertama.
D. Membaca ta’awudz sebelum membaca surah dalam dua rakaat pertama.
8. Termasuk jenis sunnah hai’ah shalat fardlu adalah...
A. Tasyahud awal
B. Tasayahud akhir
C. Membaca qunut pada waktu shalat subuh
D. Membaca pelan dan keras bacaan shalat sesuai dengan tempatnya.
9. Diantara yang membatalkan shalat adalah......
A. Murtad ketika sedang shalat.
B. Melamun di tengah-tengah shalat.
C. Menahan buang air kecil agar tidak keluar.
D. Memasukkan ludah di mulut kedalam perut.
10. Salah satu cara menggantikan rukun shalat yang tertinggal adalah.....
A. Membiarkan dan terus melanjutkan shalat.
B. Menambah jumlah rakaat.
C. Memperbaruhi shalat.
D. Melakukan sujud sahwi.
B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan dengan tepat!
1. Sebelum melaksanakan shalat fardlu, kita mengenal syarat wajib dan syarat sah shalat.
Jelaskan menurut anda persamaan dan perbedaan antara keduanya!
2. Pada pelaksanaan ruku’ dan sujud dalam shalat fardlu, terdapat perbedaan antara laki-laki dan perempuan. Rubahlah kalimat deskriptif menjadi kalimat perintah yang memuat dua prosedur atau tata cara pelaksanaan yang berbeda antara laki-laki dan perempuan dalam pelaksanaan ruku’ dan sujud!
3. Dalam pelaksanaan shalat fardlu yang wajib dipenuhi adalah melaksanakan rukun-rukun shalat. Jelaskan menurut anda, kenapa sunnah ab’adl dan sunnah hai’at dianjurkan dan sangat dianjurkan dalam pelaksanaan shalat fardlu?
4. Oleh karena begitu banyak sunnah-sunnah shalat baik yang ab’adl maupun hai’ah, maka jika melakukan shalat fardlu terdapat dua kriteria untuk memutuskan dilaksanakan atau ditinggalkan sunnah-sunnah tersebut. Jelaskan menurut anda maksud dari dua kriteria tersebut!
5. Kita akan melakukan shalat fadlu subuh dan ingin memadukan keseluruhan rukub dengan sunnah ab’adl, tetapi meninggalkan sunnah hai’ah. Buatlah daftar urutan pelaksanaan shalatnya!
Belum ada tanggapan untuk "Soal Latihan Fikih (PAI) Bab Shalat Fardhu Lima Waktu"
Post a Comment